HUMASPROTOKOL,Sidoarjo-Sebanyak 2.641 Kepala Keluarga (KK) masyarakat miskin di 18 kecamatan di Sidoarjo akan menerima bantuan Raskin APBD tahun 2011 dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Mengawali peluncuran program pemerintah untuk membantu penyediaan sebagaian kebutuhan pokok dikalangan keluarga miskin tersebut. DiBalai Desa Tambakrejo Kecamatan Krembung Selasa (24/5) pendistribusian Raskin APBD dilakukan. Menandai peluncuran Raskin APBD secara simbolis Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,MHum memberikan langsung Raskin APBD kepada ibu Kasni salah satu warga Desa Tambakrejo.
Secara bersamaan pula Bupati Sidoarjo Saiful Ilah memberikan bantuan Raskin dari APBN kepada Bapak Purwat serta pada kesempatan itu juga diberikan bantuan biaya pendidikan,pengobatan dan biaya hidup dari BAZ Kabupaten Sidoarjo. Untuk bantuan biaya pendidikan sebesar Rp 400 ribu diberikan kepada ananda Sujiwo Arum Daru siswa SDN Tambakrejo Kecamatan Krembung. Sedangkan untuk biaya pengobatan diterima oleh Ibu Senimah sebanyak Rp 600 ribu dan untuk bantuan biaya hidup sebesar Rp 600 ribu diterima oleh Ibu Wiwik.
Kabag Kesra dan Kemasyarakatan Drs. H. Ilhamudin sebagai panitia penyelenggara melaporkan bahwa nantinya beras miskin bersubsidi yang bersumber dari dana APBD tersebut akan diterimakan kepada Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang per KKnya akan mendapat 10 Kg beras perbulan yang diberikan selama 10 bulan. “Jumlah total Raskin APBD secara keseluruhan dalam 1 tahun yang akan didistribusikan sebanyak 264.100 ton. Dengan harga beras Raskin Rp 1600 perkilonya,” ungkap Ilhamudin.
Dihadiri oleh Muspika Sidoarjo, Kepala SKPD Kabupaten Sidoarjo dan Kepala Desa seKecamatan Krembung serta tampak juga pimpinan Dolog Sidoarjo Sugeng Naryanto. Tujuan digulirkannya program Raskin APBD tahun 2011 ungkap Ilhamudin diharapkan dapat memperingan beban pengeluaran yang dikeluarkan oleh rumah tangga miskin yang ada di Sidoarjo. Disisi lain adanya program bantuan Raskin APBD tahun 2011 oleh Pemda Sidoarjo tambah Ilhamudin untuk mencover keluarga miskin yang belum mendapatkan bantuan Raskin dari APBN.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah berpesan kepada masyarakat penerima Raskin agar penyaluran beras melalui program raskin dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pangan sehari-hari. “Jangan sampai dijual lagi kepada masyarakat atau tengkulak dengan harga yang lebih mahal atau lebih tinggi karena itu semua akan membebani saudara-saudara dengan mensia-siakan amanat yang kita lakukan,”ungkapnya.
Pada pelaksanaan program Raskin tahun ini Saiful Ilah berharap berharap agar pelaksanaannya lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya. Dan apabila dalam pelaksanaannya masih ditemukan adanya indikasi penyimpangan. Pimpinan daerah tersebut meminta kepada seluruh pemangku kepentingan termasuk masyarakat umum untuk melaporkanya. “Seluruh pemangku kepentingan termasuk masyarakat umum perlu mengetahui cara melaporkan atau mengadukan sekaligus mencari penyelesaian masalahnya sesuai dengan mekanisme yang ada,”pintanya.
Untuk itu menghindari adanya penyimpang Raskin Saiful Ilah atau yang akrab dipanggil Abah Saiful tersebut untuk saling mengawasi dalam pendistribusiannya. “Untuk tahun 2011 ini dan tahun-tahun yang akan datang. Tolong bagi yang menyalurkan Raskin untuk disalurkan sebagaimana mestinya, dan jangan diserahkan begitu saja harus diadakan penyaluran seperti ini,”ungkapnya. (Humas)
Secara bersamaan pula Bupati Sidoarjo Saiful Ilah memberikan bantuan Raskin dari APBN kepada Bapak Purwat serta pada kesempatan itu juga diberikan bantuan biaya pendidikan,pengobatan dan biaya hidup dari BAZ Kabupaten Sidoarjo. Untuk bantuan biaya pendidikan sebesar Rp 400 ribu diberikan kepada ananda Sujiwo Arum Daru siswa SDN Tambakrejo Kecamatan Krembung. Sedangkan untuk biaya pengobatan diterima oleh Ibu Senimah sebanyak Rp 600 ribu dan untuk bantuan biaya hidup sebesar Rp 600 ribu diterima oleh Ibu Wiwik.
Kabag Kesra dan Kemasyarakatan Drs. H. Ilhamudin sebagai panitia penyelenggara melaporkan bahwa nantinya beras miskin bersubsidi yang bersumber dari dana APBD tersebut akan diterimakan kepada Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang per KKnya akan mendapat 10 Kg beras perbulan yang diberikan selama 10 bulan. “Jumlah total Raskin APBD secara keseluruhan dalam 1 tahun yang akan didistribusikan sebanyak 264.100 ton. Dengan harga beras Raskin Rp 1600 perkilonya,” ungkap Ilhamudin.
Dihadiri oleh Muspika Sidoarjo, Kepala SKPD Kabupaten Sidoarjo dan Kepala Desa seKecamatan Krembung serta tampak juga pimpinan Dolog Sidoarjo Sugeng Naryanto. Tujuan digulirkannya program Raskin APBD tahun 2011 ungkap Ilhamudin diharapkan dapat memperingan beban pengeluaran yang dikeluarkan oleh rumah tangga miskin yang ada di Sidoarjo. Disisi lain adanya program bantuan Raskin APBD tahun 2011 oleh Pemda Sidoarjo tambah Ilhamudin untuk mencover keluarga miskin yang belum mendapatkan bantuan Raskin dari APBN.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah berpesan kepada masyarakat penerima Raskin agar penyaluran beras melalui program raskin dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pangan sehari-hari. “Jangan sampai dijual lagi kepada masyarakat atau tengkulak dengan harga yang lebih mahal atau lebih tinggi karena itu semua akan membebani saudara-saudara dengan mensia-siakan amanat yang kita lakukan,”ungkapnya.
Pada pelaksanaan program Raskin tahun ini Saiful Ilah berharap berharap agar pelaksanaannya lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya. Dan apabila dalam pelaksanaannya masih ditemukan adanya indikasi penyimpangan. Pimpinan daerah tersebut meminta kepada seluruh pemangku kepentingan termasuk masyarakat umum untuk melaporkanya. “Seluruh pemangku kepentingan termasuk masyarakat umum perlu mengetahui cara melaporkan atau mengadukan sekaligus mencari penyelesaian masalahnya sesuai dengan mekanisme yang ada,”pintanya.
Untuk itu menghindari adanya penyimpang Raskin Saiful Ilah atau yang akrab dipanggil Abah Saiful tersebut untuk saling mengawasi dalam pendistribusiannya. “Untuk tahun 2011 ini dan tahun-tahun yang akan datang. Tolong bagi yang menyalurkan Raskin untuk disalurkan sebagaimana mestinya, dan jangan diserahkan begitu saja harus diadakan penyaluran seperti ini,”ungkapnya. (Humas)
Sumber : http://www.sidoarjokab.go.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar